Banyak kejadian lucu serta memalukan yang seseorang alami saat berkunjung ke rumah saudara, teman ataupun sahabat. Begitu pula yang Jon Koplo alami saat bertamu ke rumah Lady Cempluk. Kejadian memalukan yan terjadi karena tutup toples susah dibuka. Bagaimana kisah selengkapnya? Baca di tulisan saya berjudul "Susah Dibuka" yang berhasil dimuat di rubrik, Ah, Tenane Solopos, edisi Sabtu, 12 Desember 2020.

Selamat Membaca!

Oleh : Yeni Endah 

Minggu sore Jon Koplo dan Tom Gembus berkunjung ke rumah Lady Cempluk di daerah Banyumanik, Semarang. Kedatangan Koplo dan Gembus disambut hangat oleh tuan rumah dan langsung dipersilakan duduk di ruang tamu. 

“Tunggu sebentar ya,” pamit Cempluk pada kedua temannya lalu masuk ke rumah. Lima menit kemudian, Cempluk keluar membawa sebuah nampan berukuran cukup besar berisi beberapa kaleng biskuit dan air mineral gelasan. Cempluk memang sengaja menyajikan biskuit kaleng dan air mineral gelasan agar praktis. 

“Ayo, silakan dicicipi,” ucap Cempluk pada Koplo dan Gembus setelah meletakkan kaleng biskuit dan air mineral gelasan di meja. 

Koplo lalu mengambil satu kaleng biskuit berwarna coklat. Namun saat akan membukanya, ia mengalami kesulitan. 

“Lha, piye tha Cempluk iki. Masa nyuguhi tamu ora karo dibukake sisan. Kan dadi angel ngene,” keluh Koplo. Akhirnya ia berinisiatif mengambil salah satu kaleng biskuit yang ada di meja dan meletakkan di pangkuannya. 

Dengan usaha keras, Koplo memutar-mutar tutup kaleng secara berulang-ulang bahkan sampai berpindah tangan, hingga membalikkan posisi tutup kaleng biskuit ke bawah lalu menepuknya. Namun sayang usaha Koplo sia-sia. Tutup kaleng biskuit masih tidak bisa dibuka. Meski sedang berusaha membuka tutup kaleng, tapi Koplo masih menyimak obrolan antara Gembus dan Cempluk, karena ia sesekali menyahut dalam obrolan. 

Setelah sekitar 5 menit mencoba, usaha Koplo membuahkan hasil. 

“Alhamdulilah,” kata Koplo senang. Sayang keberhasilan Koplo harus disertai rasa malu. Saking kuatnya membuka tutup toples. Tutup kaleng toples terjatuh ke lantai dan menimbulkan bunyi kencang. Sontak Gembus dan Cempluk yang asyik mengobrol langsung terdiam dan memandang ke arah Koplo. 

Dengan raut wajah malu, Koplo mengambil tutup kaleng yang terjatuh kemudian memakan biskuit yang ada di dalamnya.